Menampilkan Pertunjukan Musik Tradisional
Menampilkan Pertunjukan Musik Tradisional
1. Pengertian dan Tujuan Penampilan
Dalam bagian ini, akan dibahas tentang bagaimana cara menampilkan pertunjukan musik tradisional. Dilihat dari sajiannya, terdapat tiga pertunjukan musik tradisional, meliputi:
a. pertunjukan musik tradisional saja,
b. pertunjukan musik tradisional pengiring tari, dan
c. pertunjukan musik tradisional pengiring teater.
Berdasarkan hal di atas, kamu bisa memilih salah satu bentuk dan sajian yang ingin ditampilkan. Hal ini bisa kamu pertimbangkan berdasarkan kondisi tempat belajar kamu di daerah masing-masing. Untuk menambah wawasan kamu dalam menampilkan pertunjukan musik tradisional maka dalam bagian akan dibahas hal-hal yang berkaitan dengan teknik dan prosedur menampilkan pertunjukan musik tradisional.
Secara sederhana penampilan pertunjukan musik adalah sebuah kegiatan untuk menampilkan karya musik kepada orang lain. Kegiatan ini merupakan ajang untuk menampilkan kemampuan memainkan pertunjukan musik. Selain itu pula dengan kegiatan seperti ini, merupakan ajang belajar untuk mengukur kemampuan dalam bermusik.
Dari uraian di atas, dapat dikatakan bahwa menampilkan pertunjukan musik memiliki fungsi sebagai berikut:
a. Media aktualisasi diri untuk mengekspresikan dirinya. Seorang penampil akan berusaha menampilkan sajian yang baik untuk bisa diperlihatkan kepada orang lain.
b. Media pengembangan bakat. Dengan menampilkan sebuah pertunjukan menjadi kesempatan untuk mengembangkan bakat bermusiknya. Melalui kegiatan ini akan mendapatkan masukan, tanggapan, dan kritikan dari penonton tentang tampilannya. Sehinga akan memotivasi untuk memperbaiki dan mengembangkan penampilannya agar lebih baik pada penampilan berikutnya. Proses ini akan terus berlangsung sehingga bakatnya terus berkembang.
Media apresiasi. Dengan menampilkan pertunjukan musik, karya seseorang dapat diapresiasi oleh orang lain. Dengan menonton sajian karya musik, pada dasarnya seseorang telah memberikan apresiasi atau penghargaan karya musiknya tersebut.
2. Teknik Menampilkan Pertunjukan Musik Tradisional
Sebelum kamu dapat menampilkan pertunjukan musik tradisional tentu kamu harus menentukan salah satu bentuk penyajiannya, bisa penampilan musik vokal, instrumental, atau campuran. Dalam materi ini kamu juga harus memilih sajian musiknya apakah untuk pertunjukan musik saja, untuk iringan tari atau untuk iringan teater.
Setelah menentukan bentuk dan tujuan pertunjukan musiknya, kamu harus pula memahami teknik penampilannya. Teknik penampilan dalam pembahasan kali ini mencakup dua jenis, meliputi :
a. Penampilan perorangan
Sajian ini merupakan pertunjukan musik perorangan (solo) yang dilakukan oleh satu orang saja baik menyanyikan lagu Daerh (vokal) maupun instrumental (bermain alat musik). Contoh; Mengguakan Alat Musik Daerah Masing – Masing (Daerah Setempat)
b. Penampilan kelompok
Sajian ini adalah pertunjukan musik yang dilakukan secara kelompok baik vokal maupun permainan alat musik yang sejenis atau yang beragam yang disebut dengan ansambel.
3. Prosedur Menampilkan Pertunjukan Musik Tradisional
Agar penampilan pertunjukan musik tradisional terlihat maksimal, maka harus dilakukan dengan prosedur yang baik. Dalam hal ini perlu dibuat perencanaan dan pelaksanaan yang baik.
Untuk itu bisa dilakukan prosedur-prosedur seperti berikut.
a. Persiapan meliputi:
• Menentukan lagu atau karya musik yang akan ditampilkan.
• Menentukan alat musik yang akan dimainkan apabila menggunakan alat musik.
• Menentukan pemain yang akan dilibatkan apabila dimainkan secara berkelompok.
• Membuat jadwal latihan.
• Menentukan tempat dan waktu pertunjukan.
• Menentukan sasaran penonton apakah pertunjukan musik tersebut hanya ditujukan untuk warga sekolah atau masyarakat umum.
• Melakukan publikasi menyangkut penyebaran informasi tentang pertunjukan musik yang telah dipersiapkan agar diketahui dan disaksikan oleh penonton.
b. Pelaksanaan.
Dalam melaksanakan pertunjukan, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:
• Busana, Saat akan tampil usahakan busana yang dikenakan disesuaikan dengan tempat, waktu, dan karya yang akan ditampilkan. Selain itu, busana ini telah dipersiapkan sebelum tampil.
• Rias wajah, diperlukan agar penampilan lebih baik tidak terkesan kusam. Namun, saat merias baik wajah maupun rambut tidak terlalu berlebihan dan harus terasa nyaman pada saat tampil.
• Percaya diri. Saat tampil, seorang penyanyi atau pemain musik harus memiliki kepercayaan diri. Ia harus yakin bisa tampil semaksimal mungkin.
• Penguasaan panggung. Setiap peserta harus sudah mengetahui ruang pertunjukan.
• Penguasaan sound system. Kita harus tahu kepekaan sound system yang digunakan seperti microphonedanperangkat sound systemlainnya.
- Pembentukan Panitai Pertunjukan (by Usman Suhana Bisri, S.Sn)
Comments
Post a Comment